29 Jul 2020

SISTEM REM HIDROLIK (Bagian ke - II)

Bagian ke - I Sistem Rem Hidrolik

7. Brake pad



Sumber gambar : Yamaha Tehnical Academy


    ·         Brake pad menekan brake lining, yang membuat gesekan material langsung ke disc brake, dan menghasilkan gaya pengereman.

    Alur pada Friction Material berfungsi

    ·         Mengikis lapisan air ketika sepeda motor yang dikendarai dalam kondisi basah

    ·         Menghilangkan debu pada rem

    ·         Mengurangi kebisingan dengan mendistribusikan getaran.


 

8. Disc Brake

    ·         Bahan disc brake terbuat dari stainles steel.

    ·         Disc brake dapat rusak / deformasi karena kenaikan suhu saat pengereman

    ·         Khusus sepeda motor super sport yang sering melakukan pengereman pada kecepatan tinggi, penggunaan disc brake jenis floatingdapat mengurangi efek deformasi.

    ·         Disc brake jenis floating dipasang menggunakan conical washer

Disc brake type sport / super sport (floating)

Sumber gambar : https://www.wiggle.com/hope-v2-floating-disc-brake-rotor

 

8.1. Bentuk disc brake

        ·         Bentuk disc brake dipilih sesuai dengan fungsi dan jenis yang diperlukan.

        ·         Lubang ditambahkan untuk menghilangkan air dan debu pada disc brake, serta untuk mengurangi berat disc brake.

        ·         Sepeda motor tipe off-road pada disc brake-nya memiliki pinggiran / sisi bergelombang untuk mencegah terkumpulnya lumpur.

Disc brake off road

Sumber gambar : https://en.clipdealer.com/photo/media/A:91138337

 

9. Brake hose & Union bolt

    9.1 Brake Hose

        ·         Flexible pressure – resistant hose digunakan untuk mengalirkan tekanan hidrolik dari master cylinder ke caliper

        ·         Rubber digunakan untuk material brake hose, kualitas dari brake hose menurun setelah penggunaan dalam waktu lama, yang terpapar sinar matahari dan ozon.

        ·         Brake hose perlu diganti sesuai jangka waktu yang dijelaskan di buku pedoman service.



Gambar brake hose & union bolt sepeda motor

Sumber gambar : https://otomotifnet.gridoto.com/read/231165714/fakta-selang-rem-racing-bikin-lebih-pakem-kuncinya-ada-di-bahan-dasar-

    9.2 Union Bolt

        ·         Union bolt digunakan untuk menghubungkan brake hose dengan master cylinder dan caliper

        ·         Gasket yang digunakan pada brake hose dipasang berdampingan dengan terhubung kuat satu sama lain untuk mencegah kebocoran minyak rem.

 

10. Minyak Rem

        ·         Syarat minyak rem :

ü  Tidak merusak karet.

ü  Memiliki titik didih yang tinggi.

ü  Tidak bersifat korosi terhadap parts.

ü  Memiliki viskositas yang stabil pada temperatur tinggi.

Jangan dicampur

        ·         Sifat dan karakteristik minyak rem :

v  Merusak cat dan pastik.

v  Mudah mengikat air (high hygroscopic).

v  Jangan dicampur dengan tipe lain.

Jangan sampai tumpah mengenai parts saat menuang.

 

    10.1. Standarisasi minyak rem

     Untuk minyak rem, standar yang banyak digunakan adalah DOT

        v  DOT : Depertmen of Transportation (USA)

        v  Ketika digunakan, minyak rem menyerap uap lembap dan titik didihnya menurun.

        v  Minyak rem harus diganti dengan jangka waktu yang dijelaskan di service manual

 

11. Vapour Lock

    o   Adalah fenomena timbulnya gelembung didih pada minyak rem, akibat dari panas yang berlebihan dari disc pad yang ditransfer ke minyak rem.

    o   Meskipun brake lever ditarik, gelembung tersebut juga dapat tertekan, sehingga kerja brake lever kelihatannya ringan, tetapi efektifitas pengereman buruk.

Vapour lock pada sistem rem hidrolik


SISTEM REM HIDROLIK (Bagian ke - I)

PEMELIHARAAN CHASIS SEPEDA MOTOR KELAS XI
SEMESTER III (GANJIL)


KOMPETENSI DASAR

3.1 MENERAPKAN CARA PERAWATAN SISTEM REM HIDROLIK

4.1 MERAWAT BERKALA SISTEM REM HIDROLIK

 

1. FUNGSI DASAR REM

FUNGSI REM

1.  Menghentikan sepeda motor bila diperlukan untuk :

·         Berhenti pada lampu merah

·         Berhenti mendadak

      2.  Mengontrol kecepatan

·         Pada saat Jalan menurun

·         Pada saat melewati Tikungan (mengurangi kecepatan)


Prinsip Kerja

a.       Gesekan Luncuran

                           

·         Pengereman dengan batang kayu

 

                        

·         Gesekan putaran


2. Prinsip kerja Rem Cakram (Disc Brake)

 Gaya tekan hydraulic dari piston yang berada di dalam caliper, berdasarkan hukum pascal: "Sejumlah cairan dalam bejana tertutup jika diberikan tekanan, akan diteruskan ke semua arah denan tekanan sama"

              


3. Komponen Rem Hidrolik

    ·    Master silinder berfungsi untuk mengubah gaya kontrol dari brake lever ke tekanan hidrolik, dan menyalurkan ke caliper.

    ·    Cylinder body dari master cylinder berisi piston, primary piston cup, secondary piston cup, dan spring return.

    ·    Part-part tersebut mengubah gaya kontrol dari brake lever ke tekanan hidrolik, dan menyalurkannya ke brake caliper.


4. Pengoperasian Master Cylinder

        1.     Ketika brake lever ditarik, piston ditekan ke dalam. Minyak rem didalam cylinder body bergerak melewati return port ke reservoir tank, level minyak rem di reservoir tank naik sedikit.

Ketika brake lever ditarik


    2.   Ketika piston ditekan lebih lanjut, primary piston cup melewati return port, dan minyak rem didepan primary piston cup menjadi tertekan. Hal ini menghasilkan tekanan hidrolik, dan tekanan hidrolik tersebut dialirkan melalui selang dan mengaktifkan brake caliper.

 Ketika piston ditekan lebih lanjut

  

    3.     Ketika brake lever dilepas, piston kembali ke posisi semula oleh gaya spring return, dan menurunnya tekanan hidrolik.

Ketika primary piston cup melewati return port, minyak rem didalam reservoir tank bergerak ke dalam cylinder melalui return port. Hasilnya, level minyak rem didalam reservoir kembali ke posisi semula.

 

 

 

 

 Posisi reservoir tank dan master silinder pada handlebar motor supersport

Handlebar model super sport

· Handlebar model super sport memiliki sudut kemiringan.

· Jika master cylinder dihubungkan dengan sistem pengereman, permukaan minyak rem di dalam master cylinder akan menjadi miring, cenderung akan menyebabkan udara masuk.

· Untuk alasan ini, master cylinder dengan reservoir tank terpisah sering digunakan

 


· Reservoir tank memiliki jendela pemeriksaan / inspection window untuk memeriksa jumlah minyak rem.

· Ketika brake pad aus, level minyak rem pada reservoir tank menurun sesuai dengan tingkat keausan brake pad.

 

 

5. Diaphragm Reservoir Minyak Rem

    Diaphragm reservoir minyak rem adalah tutup karet yang berfungsi untuk mencegah kebocoran minyak rem dan penyerapan uap lembab, dan memiliki karakteristik yang mengembang dan mengempis.


 

Ketika brake pad aus, ketinggian minyak rem didalam reservoir tank menurun. Kemudian tekanan negatif dihasilkan didalam reservoir tank, dan diaprghm akan tertarik ke bawah oleh tekanan negatif.


 

6. Brake Caliper


·         Brake caliper berfungsi untuk menekan brake pad ke disc brke, yang menggunaan tekanan hidrolik dari master cylinder.

·         Brake caliper terdiri dari berbagi part termasuk piston, dust seal, dan brake pad.

·         Bleed screew terletak di brake caliper body, yang berfungsi untuk melepas udara dan minyak rem di brake fluid passage.

 

6.1 Tipe-tipe caliper

1. Opposed Piston Type

·         Sepasang pad (kiri dan kanan), sama-sama digerakan oleg masing-masing piston.

Gambar Opposed Piston Type

2. Single piston Type

·         Hanya satu piston yang digunakan

·         Saat pad tertekan oleh piston, kemudian menekan disc, maka pad di sisi lin digerakan oleh gaya reaksi, sehingga ke dua pad menjepit disc

·         Type disc brake ini disebut “floating type”

·         Ada dua tipe yaitu : pin slide dan swing type.


Gambar Single piston Type


Kerjakan PRETEST


SOAL PBSM KELAS 12 TBSM (MS.EXCEL)

klik tautan untuk mengunduh soal PBSM dalam format ms excel disini